Katabunyi Forum 2024 saat menggelar jumpa pers. Foto : ragamsoloraya / Astrid
SOLO, ragamsoloraya.com – Tingkatkan tradisi intelektual musik, Kandhang Art Hybrid Space hadirkan Katabunyi Forum ke-4 gandeng musisi Raja Kirik.
Digandengnya Raja Kirik dalam Katabunyi Forum ke-4 yang akan diadakan Rabu (4/12/2024) sampai Sabtu (7/12/2024) ini, disebutkan Joko S. Gombloh, etnomusikolog dari Solo, sekaligus Direktur Kandhang Art Hybrid Space, karena musisi ini dianggap unik dan memiliki ciri khas.
“Raja Kirik dipilih karena keunikan yang spesifik sekali. Ada sedikit estetika radikal, ada aspek performa seperti jathilan, jaranan, reog, gedruk dan lainnya,” tutur Joko Gombloh saat jumpa pers, Senin (2/12/2024) di Paseban Coffee & Galery, Kentingan, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta.
Raja Kirik terdiri dari duo Yennu Ariendra dan J. Mo’ong Santoso Pribadi, seniman radikal asal Yogyakarta yang memanfaatkan tradisi budaya Jawa yang kaya sejarah perjuangan melawan penindasan kolonial.
Keduanya berkolaborasi menciptakan musik yang menantang, mengejutkan, namun mendidik secara seimbang.
Selain menggandeng Raja Kirik, kegiatan yang akan digelar di dua tempat yakni ISI Surakarta dan Lokananta Surakarta ini juga menampilkan 15 komposer dari Samarinda, Medan, Surabaya, Yogyakarta, Padang Panjang, Bali, Sulawesi Selatan, Magelang, Banyuwangi, Surakarta dan Tangerang Selatan.
Katabunyi Forum ke-4 ini disebutkan Joko S. Gombloh, etnomusikolog dari Solo, sekaligus Direktur Kandhang Art Hybrid Space, untuk merespon pengetahuan musik populer mutakhir secara kritis.
Joko Gombloh menambahkan, Katabunyi Forum ke-4 dirasakan sangat penting bagi pengkarya musik masa kini, sehingga diharapkan dapat menyuburkan kembali tradisi intelektual para komposer besar di masa lampau.
Katabunyi Forum ke-4 ini diwarnai beberapa program yakni forum dramaturgi musik, forum produksi musik, kamp penulis musik, kamp komposer dan panggung Katabunyi.
Semoga tulisan tentang Tingkatkan Tradisi Intelektual Musik, Katabunyi Forum 2024 Hadirkan Raja Kirik hingga Komposer, dapat bermanfaat bagi para pembaca, jangan lupa share dan nantikan selalu tulisan lain hanya di ragamsoloraya.com. (Astrid)